Senin, 29 April 2013


Nama : raidatussyaifah
Kelas  : 1PA 06
Npm   : 15512954

Kasus Aktual Yang Berkaitan Dengan Perkembangan Teknologi

            Banyak sekali pada saat ini kasusu aktual yang berkaitan dengan perkembangan teknologi, seperti yag sudah mengglobal dan sebagian besar orang sudah mengetahui apa itu Internet. Pada awalnya teknik telematika hanya digunakan sebatas untuk menyampaikan informasi, seperti radio, TV dengan jaringan antenna konvensional kemudian berkembang seperti HT atau yang lebih dikenal dengan alat komunikasi jringan satu arah dengan frekuensi yang rendah. Karena terdapat banyak kendala seperti cuaca dan hanya terdapat berhubungan secara bergantian kemudian telematika berkembang seperti telepon, tv kabel local dan jaringan internet yang lebih baik dari teknologi sebelumnya, karena pada masa ini telematika menggunakan alat bantu kabel dalam mengirimkan informasi.   
Perkembangan telematika saat ini sangat berkembang pesat dengan adanya teknologi internet yang awalnya terdapat di jaringan GPRS hingga 4G dengan frekuensi yang tinggi, seperti yang kita ketahui Internet itu adalah jaringan computer yang saling terhubung menggunakan standar system global transmission control protocol untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Rangkaian internet yang terbesar dinamakan internet. Denga adanya peristiwa wireless area juga membantu dalam memudahkan dalam pengiriman informasi yang cukup cepat dan mudah. Maka perkembangan telematika sangat bergantung dengan adanya perkembangan teknologi yang ada.
Dan dengan kecanggihan teknologi saat ini seperti adanya jejaring social internet itu tidak menutup kemungkinan akan selalu berdampak kan positif, justru sebalikanya ada beberapa dampak negative yang terdapat pada jejaring internet. Sebelum membahas dampak negative yang terdapat pada internet, di dalam internet kita juga bisa mmbuat bermacam – macam akun seperti facebook, twitter, tumblr, blog, dan lain – lain. Adapun dampak negative yang terdapat pada internet khususnya di bidang TI, dampak negative yang serius karena adanya teknologi internet tersebut harus ditandai dengan segala perangkat yang mungkin termasuk perangkat perundangan yang bisa mengendalikan kejahatan di bidang TI.
Kejahatan dalam bidang TI secara umum terdiri dari dua kelompok. Pertama adalah kejahatan yang menggunakan TI sebagai alat bantunya. Dalam kejahatan ini, terjadi peningkatan modus operandi dari semula menggunakan peralatan biasa, sekarang telah memanfaatkan TI. Dampak dari kejahatan biasa yang sudah menggunakan TI ternyata berdampak serius terutama jika dilihat dari jangkauan dan nilai kerugian yang ditimbulkan oleh kejahatan tersebut. Pencurian uang atau pembelian barang dengan kartu kredit melalui internet dapat menelan korban di wilayah hukum Negara lain, suatu hal yang jarang terjadi dalam kejahatan konvensional.
            Kedua, kejahatan yang muncul setelah internet, di mana system computer sebagai korbannya. Jenis kejahatan dalam kelompok ini semakin bertambah seiring dengan kemajuan TI itu sendiri. Salah satu contoh yang termasuk dalam kejahatan kelompok kedua adalah perusakan situs internet, pengiriman virus atau program berbahaya yang dapat merusak system tujuan.
Ada dua contoh permasalahan yang berhubungan dengan hilangnya ruang dan waktu, diantaranya :
1.     http://rehulina.wordpress.com/wp-includes/js/tinymce/plugins/wordpress/img/trans.gif?m=1207340914gAda seorang penjahat komputer (cracker) yang berkebangsaan Indonesia, saat ini berada di Australia dan mengobrak – abrik server di Amerika, yang di tempati (hosting) sebuah perusahaan Inggris. Dan hukum mana yang akan dipakai untuk mengadili kejahatan cracker tersebut? Contoh kasus yang mungkin berhubungan adalah adanya hacker Indonesia yang tertangkap di Singapura karena melakukan cracking terhadap sebuah server perusahaan di Singapura. Dan dia diadili dengan hukum Singapura karena kebetulan semuanya berada di Singapura.  
2.    Contoh yang kedua ini adalah penggunaan nama domain seperti (.com, .net, .org, .sg, dan seterusnya) pasti sebagian orang sudah mengetahui nama – nama tersebut dan sering di gunakan jika kita membuat blog dan sebagainya. Pada mulanya tidak memiliki nilai apa – apa. Akan tetapi pada perkembangan internet, nama domain adalah identitas dari perusahaan. Bahkan karena domainnya perusahaan internet yang menggunakan domain “.com” sehingga perusahaan tersebut sering disebut perusahaan “dotcom”. Pemilihan nama domain sering berbenturan dengan trademark, nama orang terkenal, dan seterusnya. Contohnya adalah kasus pendaftaran domain JuliaRoberts.com oleh orang yang bukan Julia Roberts (Akhirnya pengadilan memutuskan Julia Roberts yang betulan yang menang.) adanya perdagangan global, WTO, WIPO, yang membuat permasalahan menjadi semakin keruh. Trademark menjadi global.
Perkembangan teknologi komunikasi dan computer sudah demikian pesatnya sehingga mengubah pola dan dasar bisnis. Untuk itu cyberlaw ini sebaiknya dibahas oleh orang – orang dari berbagai latar belakang (akademis, pakar Tekinfo, teknis, hukum, bisnis, dan pemerintah). Munculnya kejahatan di internet pada awalnya banyak menimbulkan pro- kontra terhadap penerapan hukum yang harus dilakukan. Hal ini dikarenakan saat itu sulit untuk menjerat hukum para pelakunya karena beberapa alas an. Alas an yang menjadi kendala seperti sifat kejahatan bersifat maya, lintas Negara dan sulitnya menemukan pembuktian.

Kasus Aktual Yang Berkaitan Dengan Dampak IAD Dan Teknologi Terhadap Perkembangan Manusia Dan Makhluk Hidup

Dari yang sudah kita bahas mengenai kasus actual yang berkaitan dengan perkembangan teknologi di atas, kini saya raidatussyaifah ingin mengambil satu contoh kasus yang berkaitan dengan kasus actual yang  berdampak pada IAD dan teknologi terhadap perkembangan manusia dan makhluk hidup. Contoh yang ingin saya ambil dan dijelaskan lebih meluas yaitu KASUS PADA PENCEMARAN LINGKUNGAN.
Indonesia ini adalah Negara yang mempunyai bermacam – macam bahasa, suku, budaya, serta kekayaan alam yang hampir semua orang local atau orang luar mengetahui apa saja kekayaan lingkungan yang indah yang di miliki oleh orang Indonesia. Dan yang namanya manusia pasti luput dengan kesalahan yang ada, ada beberapa orang yang memiliki prinsip untuk memelihara lingkungan yang ada serta cinta tanah air, dari prinsip tersebut sebagian besar sudah menepati, tetapi sebagian kecil masyarakat Indonesia ada yang tidak menjaga lingkungan atau keindahan alam yang ada saat ini. Yang ada malah merusak atau mencemari lingkungan. Dan banyak sekali hal – hal apa saja yang dapat merusak lingkungan sehingga lingkungan tersebut  bisa tercemar tidak baik.
Tentunya banyak factor – factor pribadi yang mendukung untuk hal negative tersebut diantaranya adalah factor :
1.      Tidak menciptakan rasa syukur kepada ALLAH SWT
2.      Ketidak pedulian terhadap lingkungan
Pencemaran adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energy, dan atau komponen lain ke dalam lingkungan, atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya. Pencemaran terbagi 3 yaitu :
1.      Pencemaran pada air

point source vs non-point.jpg                                  00000010
O'J-Wahski                     ABA78158:

Pencemaran pada air bisa disebabkan oleh limbah industry, limbah domestic (rumah tangga). Dan di dalam sumber pencemaran pada air juga terdapat sumber point dan sumber nonpoint. Jenis – jenis pencemaran air adalah :
1.      Agent infeksius. contohnya adalah Bakteri, virus. Sumber utamanya adalah Limbah dari manusia dan hewan.
2.      Oxygen-demanding waste.contohnya adalah Limbah dari hewan, sisa tumbuhan. Sumber utamanya adalah Saluran pembuangan air, pengolahan makanan, industri kertas.
3.      Nutrien. Contohnya adalah Nitrat dan Fosfat. Sumber utamanya adalah saluran pembuangan air, limba dari hewan, pupuk anorganik.
4.      Bahan kimia organic. Contohnya adalah Minyak, plastik, pestisida. Sumber utamanya adalah Industri, rumah tangga, pertanian.
5.      Bahan kimia anorganik. Contohnya adalah Asam, basa, garam, senyawa logam. Sumber utamanya adalah Industri, rumah tangga.
6.      Sedimen. Contohnya adalah Tanah. Sumber utamanya adalah erosi tanah.
7.      Logam berat. Contohnya adalah Timbal, merkuri, arsen. Sumber utamanya adalah Industri, rumah tangga.
8.      Thermal. Contohnya adalah panas. Sumber utamanya adalah Pembangit listrik, industry. 
Dari pencemaran air tersebut bisa mengakibatkan beberapa hal, diantaranya :
1.      Timbulnya berbagai penyakit (perut, kerusakan organ tubuh akibat keracunan)
2.      Penurunan oksigen terlarut di perairan (berakibat kematian pada makhluk hidup di perairan)
3.      Terjadinya pertumbuhan berlebih alga (nitrat dan fosfat berakibat adanya eutrofikasi)
4.      Masuknya racun ke dalam system perairan (dapat berakumulasi pada makhluk hidup di perairan)
5.      Kematian makhluk hidup di perairan
Contoh kasus yang berkaitan dengan pencemaran lingkungan adalah kasus yang terjadi pada tragedi minata:
kronologinya adalah 1907 : Chisso Corp. mendirikan pabrik pupuk di Minamata, 1932: Chisso Corp. memproduksi acetaldeyde (menghasilkan limbah merkuri yang  dibuang ke laut), 1950 an : Gejala aneh pada hewan (ikan, burung, kucing) dan manusia, 1972: Pemerintah mengumumkan Chisso Corp. bertanggungjawab atas tragedi Minamata dan diwajibkan memberi kompensasi kepada korban.  Sedangkan kasus actual yang terjadi pada lingkungan adalah :
a.       Pencemaran sungai                                          b. Pencemaran air tanah

                     
b.      Pencemaran pesisir- pantai- laut

2.      Pencemaran Tanah


Ada dua sumber pencemaran tanah diantaranya adalah pencemaran berupa sedimen, dan pencemaran berupa bahan – bahan kimia. Dan ada juga jenis – jenis pencemaran tanah diantaranya adalah :
1.      Sedimen. Contohnya adalah tanah. Sumber utamanya adalah erosi pada lahan pertanian
2.      Bahan kimia. Contohnya adalah pupuk. Sumber utamanya adalah pupuk organic dan anorganik.
3.      Bahan kimia. Contohnya adalah pestisida. Sumber utamanya adalah DDT.
4.      Limbah padat. Contohnya adalah plastic, limbah sisa makanan, limbah bangkai hewan, limbah sisa tumbuhan. Sumber utamanya adalah rumah tangga.

Pencemaran tanah juga bisa mengakibatkan kerusakan struktur tanah, penurunan produktivitas tumbuhan, kematian tumbuhan dan hewan, gangguan keindahan, tidak sedap dipandang, bau, tempat vektor penyakit (lalat, tikus). Contoh kasusnya adalah :

a.       Pencemaran tanah di Jakarta                           b. Pencemaran tanah Perkotaan

           

3.      Pencemaran Udara

1903

Ada dua poin yang menyebabkan sumber pencernaan di udara, diantaranya adalah alami (letusan gunung berapi), kegiatan manusia (industry dan pembakaran). Itu dilakukan dari Sumber titik à dari sumber individual menetap dan dibatasi oleh luas wilayah kurang dari 1x1km2 termasuk didalamnya industri dan rumah tangga . Sumber garis à dari kendaraan bermotor dan kereta. Sumber area à dari titik dan garis. Jenis – jenis yang terdapat pada pencemaran udara adalah :
a.       Oksida – oksida karbon. Contohnya CO, CO2. Sumber utamanya adalah pembakaran tak sempurna, pembakaran.
b.      Oksida – oksida nitrogen. Contohnya NO, NO2, N2O. sumber utamanya pembakaran.
c.       Oksida sulfur. Contohnya adalah SO. Sumbernya adalah pembakaran bahan bakar mengandung sulfur.
d.      Partikel. Contohnya adalah debu. Sumber utamanya adalah aktivitas alam, industry.
e.       Volatile organic compounds (VOC). Contohnya adalah CH4. Sumber utamanya adalah degradasi limbah pertanian.
f.       Logam berat. Contohnya adalah merkuri. Sumber utamanya pembakaran pada incinerator.
Akibat dari pencemaran udara adalah :
1.      Gangguan visibilitas
2.      Gangguan psikologis (akibat kebisingan)
3.      Timbulnya penyakit – penyakit pada alat pernafasan
4.      Penurunan produktivitas tumbuhan dan hewan (akibat hujan asam)
5.      Kerusakan pada bangunan (akibat hujan asam)
Kasus – kasus yang terjadi pada pencemaran udara :
a. pencemaran udara pada paru – paru
                        
b.Pencemaran udara perkotaan                       c. Pencemaran udara dalam ruang

           
Upaya Apa Yang Dapat Menemukan SDA Untuk Menggantikan SDA Yang Ada ?

            Sekarang adalah pembahasan yang ketiga, yaitu tentang Sumber Daya Alam yang ada pada saat ini, dan bagaimana upaya untuk menggantikan Sumber Daya Alam yang rusak yang  ada saat ini?
Alam pada dasarnya mempunyai sifat beraneka ragam, namun serasi dan seimbang. Oleh karenanya itu, perlindungan dan pengawetan alam harus terus dilakukan untuk mempertahankan keserasian dan keseimbangan itu. Semua kekayaan bumi, baik biotic maupun abiotik yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan manusia merupakan sumber daya alam. Tumbuhan, hewan, manusia, dan mikroba merupakan sumber daya alam hayati, sedangkan factor abiotik lainnya merupakan sumber daya alam nonhayati. Pemanfaatan sumber daya alam harus diikuti oleh pemeliharaan dan pelestariannya karena sumber daya alam terbatas. Sumber daya alam juga memiliki kepentingan, kebutuhan hidup manusia, dibagi menjadi dua sebagai berikut:
1.      Kebutuhan dasar, kebutuhan dasar ini bersifat mutlak diperlukan untuk hidup sehat dan aman. Yang termasuk kebutuhan ini adalah sandang, pangan, papan, dan udara bersih.
2.      Kebutuhan sekunder, kebutuhan ini merupakan segala sesuatu yang diperlukan untuk lebih menikmati hidup, yaitu reaksi, transportasi, pendidikan, dan hiburan.
Dari dua kebutuhan yang kita ketahui, setiap orang pasti berbeda – beda pandangan dalam memenuhi kebutuhan hidupya memang berbeda – beda karena ada factor yang mempengaruhinya, biasanya factor ekonomi, pertimbangan kebutuhan, social budaya, dan waktu. Semakin meningkat pemenuhan kebutuhan untuk kelangsungan hidup, maka semakin baik pula mutu hidup. Derajat pemenuhan kebutuhan dasar manusia dalam kondisi lingkungan disebut mutu lingkungan.  
            Di bumi ini, penyebaran sumber daya alam tidak merata letaknya. Ada bagian – bagian bumi yang sangat kaya akan mineral, ada pula yang tidak. Ada yang baik untuk pertanian ada pula yang tidak. Oleh karena itu, agar pemanfaatannya dapat berkesinambungan, maka tindakan eksploitasi sumber daya alam harus disertai dengan tidakan perlndungan. Pemeliharaan dan pengembangan lingkungan hidup harus dilakukan dengan cara yang rasiona antara lain, yaitu:
1.       Memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbaruhi dengan hati – hati dan efesien, misalnya air, tanah, dan udara.
2.       Menggunakan bahan pengganti, misalnya hasil metalurgi (campuran).
3.       Mengembangkan metoda menambang dan memproses yang efesien serta pendaurulangan.
4.       Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup secara damai dengan alam.

Menurut potensi penggunaannya, sumber daya alam dibagi beberapa macam, anatara lain sebagai berikut:
1.       Sumber daya alam materi, merupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan dalam bentuk fisiknya. Misalnya batu, besi, emas, kayu, serta kapas, rosella, dan sebaginya.
2.       Sumber daya alam energy, merupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan energinya. Misalnya batu bara, minyak bumi, gas bumi, air terjun, sinar matahari, energy pasang surut laut, kincir angin.
3.       Sumber daya alam ruang, merupakan sumber daya alam yang berupa ruang atau tempat hidup, misalnya area tanah atau daratan dan angkasa.
Menurut jenisnya, sumber daya alam dibagi dua sebagai berikut:
1.       Sumber daya alam nonhayati (abiotik) disebut juga sumber daya alam fisik, yaitu sumber daya alam yang berupa benda – benda mati. Misalnya: bahan tambang, tanah, air, dan icir angin.
2.       Sumber daya alam hayati (biotik) merupakan sumber daya alam yang berupa makhluk hidup. Misalnya hewan, tumbuhan, mikroba, dan manusia.
Tumbuhan memiliki kemampuan menghasilkan oksigen dan tepung melalui proses fotosintesis. Oleh karena itu, tumbuhan merupakan produsen atau penyusun dasar rantai makanan. Eksploitasi tumbuhan yang berlebihan dapat mengakibatkan kerusakan dan kepunahan, dan hal ini akan berkaitan dengan rusaknya rantai makanan. Kerusakan yang terjadi karena punahnya salah satu factor dari rantai maknan akan berakibat punahnya konsumen tingka di atasnya. Jika suatu spesies organism punah, maka spesies itu tidak pernah akan muncul lagi. Di pandang dari segi ilmu pengetahuan, hal itu merupakan suatu kerugian besar. Selain telah adanya sumber daya tumbuhan yang punah, beberapa jenis tumbuhan langka terancam pula oleh kepunahan, misalnya rafflesia arnoldi di Indonesia dan pohon raksasa kayu merah atau giant redwood di Amerika. Dalam mengeksploitasi sumber daya tumbuhan, khususnya hutan, perlu memperhatikan hal – hal berikut:
1.       Tidak melakukan penebangan pohon di hutan dengan semena – mena atau tebang habis.
2.       Penebangan kayu di hutan dilaksanakan dengan terencana dengan system tebang pilih atau penebangan selektif. Artinya pohon yang ditebang adalah pohon yang sudah tua dengan ukran tertentu yang telah ditentukan. 
3.       Cara penebangannya pun harus dilaksanakan sedemikian rupa sehingga tidak meusak pohon – pohon muda di sekitarnya.
4.       Melakukan reboisasi atau reforestassi, yaitu menghutankan kembali hutan yang sudah terlanjur rusak.
5.       Melaksanakan aforestasi, yaitu menghutankan daerah yang bukan hutan untuk mengganti daerah hutan yang digunakan untuk keperluan lain.
6.       Menjegah kebakaran hutan.
Itulah sedikit penjabaran mengenai sumber daya alam yang berada di Indonesia, sebenarnya Indonesia mempunyai banyak sekali kekayaan pada sumber daya manusia terutamanya. Untuk mencegah hal – hal yang tidak di inginkan maka dari itu kita harus menjaga sumber daya alam yang berada di Indonesia ini. Jangan pernah untuk merusak apalagi tidak memperdulikan.